Bupati Serahkan Bantuan Bedah Rumah

Tahun 2023 ini, Pemkab Sinjai kembali akan meningkatkan kualitas Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) agar menjadi rumah layak huni. (dok/sinjaiinfo)
Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa menyerahkan bantuan bedah rumah di Kelurahan Bongki dan Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara, Senin (12/10) pagi. (foto: Kominfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Bantuan Program Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah di Kabupaten Sinjai, mulai dimanfaatkan keluarga penerima manfaat (KPM).

Program BSPS yang bersumber dari Kementerian PUPR ini diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA), kepada masing-masing KPM di Kelurahan Lappa dan Bongki Kecamatan Sinjai Utara, Senin (12/10/2020).

Menurut, Bupati Sinjai, bahwa program ini upaya pemerintah untuk mendorong derajat kesehatan masyarakat. Sebab, kata dia, untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, itu berawal dari rumah.

Bupati juga mengajak kepada penerima bantuan senantiasa bersyukur, pasalnya tahun ini program Bedah Rumah kembali dapat dilaksanakan meski ditengah pandemi Covid-19.

Apalagi, jumlah penerima bantuan di Kabupaten Sinjai selama dua tahun terakhir meningkat 100 persen. Dari 300 rumah di tahun 2019 menjadi 654 unit rumah tahun 2020.

“Saya berharap kedepan lebih banyak lagi masyarakat yang mendapatkan manfaat dari program ini sehingga tidak ada lagi warga yang tinggal dirumah yang kurang layak. Makanya kita Dorong Dinas terkait agar ini bisa dimaksimalkan”, kata ASA usai menyerahkan program bantuan bedah rumah itu di Kelurahan Bongki.

Terpisah, Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Sinjai Anshar Arsyad, mengatakan, program Bedah Rumah ini menyentuh 14 Desa dan 4 kelurahan.

“Jadi totalnya 654 unit rumah melalui tiga jenis program pemerintah, yaitu BSPS reguler sebanyak 220 unit, program BSPS strategis sebanyak 300 unit dan program BSPS khusus untuk kawasan kumuh dalam kota sebanyak 134 unit”, katanya.

Sedang total anggaran yang digunakan untuk program BSPS tahun ini di Kabupaten Sinjai Rp11, 4 miliar. Jumlah ini terdiri dari program BSPS reguler dari dana APBN sebesar Rp3,8 miliar, BSPS Strategis juga dari APBN Rp5,2 milyar serta program BRS yang berasal dari dana alokasi khusus (DAK) senilai Rp2,3 miliar.

“Masing-masing unit rumah alokasinya Rp17,5 juta. Rp15 juta untuk bahan dan material bangunan dan Rp2,5 untuk biaya jasa tukang”, jelasnya.

Penyerahan bantuan bedah rumah tersebut dihadiri Kadis PUPR Sinjai, Andi Taufiq Asapa, Kadis Sosial Sinjai, H. Muhammad Irvan, Kadis Kominfo dan Persandian Sinjai Irwan Suaib, Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Sinjai, Muh Arfah, Camat Sinjai Utara, Hj Andi Haryani Rasyid serta Lurah Lappa dan Bongki. (adv)