Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Sinjai, Irwan Suaib saat melakukan konferensi pers dengan sejumlah wartawan di media center gugus tugas percepatan penanganan covid-19, Rabu, (29/04/2020). Irwan menyampaikan bahwa Pemkab Sinjai membentuk call center untuk informasi penerima bansos dan menyediakan data penerima bansos secara online (foto: agusman/sinjaiinfo)
Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Daftar penerima Bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat yang terdampak Virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Sinjai mulai diumumkan ke publik.
Nama penerima bantuan tersebut diumumkan di website resmi milik Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai. Pengumuman bagi daftar penerima juga sesuai dengan komitmen Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA).
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Sinjai, Irwan Suaib menyatakan bahwa Pemerintah Daerah mengumumkan langsung nama penerima bantuan tersebut, sesuai dengan harapan Bupati Sinjai Andi Seto Asapa agar data penerima bantuan diketahui publik secara luas.
“Hari ini kita umumkan nama-nama penerima secara luas kepada masyarakat, baik itu daftar penerima Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan BPNT Perluasan,” beber Irwan di Media Center Gugus Tugas Covid-19, Kamis (30/4/2020) sore.
Dengan diumumkannya daftar penerima, maka Pemerintah mempersilakan masyarakat untuk ikut mengoreksi masing-masing penerima bantuan tersebut, apakah masih layak atau tidak.
Irwan menyebutkan, melalui situs www.sinjaikab.go.id, masyarakat bisa melihat dan mengecek langsung nama-nama penerima bantuan jaring pengaman sosial ditengan pandemi Covid-19.
Selain daftar nama penerima BPNT, lanjut Irwan, Pemkab Sinjai juga akan mengumumkan daftar penerima Bantuan Sosial Tunai (BST).
“Mudah-mudahan bisa juga diumumkan agar supaya masyarakat tidak kebingungan dan merasa tidak diperhatikan,” ujarnya.
Dengan adanya beberapa bantuan yang digulirkan, baik dari Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten hingga Desa Pemerintah Daerah Kabupaten Sinjai berkeyakinan bahwa
nantinya tidak ada lagi masyarakat miskin atau kurang mampu di Sinjai tidak menerima bantuan.
Apalagi kata Irwan, bukan hanya masyarakat kurang mampu tetapi pengusaha, UMKM yang terdampak akibat Covid-19 akan di perhatikan oleh Pemerintah.
Sekedar diketahui bahwa, masyarakat di Kabupaten Sinjai tahun ini akan mendapatkan beberapa bantuan jaring pengaman sosial.
Seperti, bantuan pangan non tunai yang jumlahnya sekitar 7.690 kepala keluarga yang sebelumnya sudah mendapatkan BPNT sekitar 10.900 kepala keluarga.
Bantuan ini, diluar dari penerima bantuan PKH yang sebanyak 8.600 kepala keluarga, kemudian Penerima BLT dari pusat berkisar 6.677 kepala keluarga, ditambah bantuan Pemda yang diperuntukan kurang lebih 5.000 KK.
Selain itu, Pemerintah juga akan menggulirkan bantuan melalui pemerintah desa sebanyak 12.370 kepala keluarga. (adv)
BACA ARTIKEL LAINNYA
