Sinjai Utara, sinjai.info,- Bupati Sinjai, H. Sabirin Yahya, mengajak unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) untuk segera membentuk tim kecil, yang bertugas melakukan mediasi antara eks anggota gafatar dengan warga di Desa Lamatti Riaja, Kec. Bulupoddo.
Pembentukan tim mediasi ini katanya sebagai tindak lanjut atas penolakan warga, terkait niat eks anggota gafatar untuk kembali ke kampung mereka. “Sebenarnya 19 orang eks gafatar tersebut sudah tidak tercatat sebagai warga Sinjai, karena mereka telah mengajukan pindah domisili beberapa bulan lalu. Namun demikian kami tetap berupaya mencari solusi” papar Bupati Sinjai, pada rapat bersama Forkompimda di ruang kerjanya, Jumat (29/1/2016) siang.
Sementara itu Kepala Dinas Sosnakertrans Sinjai, H. Mukhlis Isma, di sela-sela rapat mengatakan bahwa penampungan 19 warga eks Gafatar ini hanya bersifat sementara. “Mudah-mudahan ada solusi tepat, terlebih lagi warga sudah tak ingin menerima kembali kepulangan mereka” jelasnya.
Saat ini di Balai Latihan Kerja Sinjai terdapat 19 warga eks Gafatar, 13 orang diantaranya adalah remaja dan anak-anak yang harus kehilangan kesempatan mengenyam bangku sekolah. (AFA/ZAR)