Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Hujan mengguyur sebagian besar kecamatan di Kabupaten Sinjai pada Rabu (13/05/2020) dini hari. Kondisi ini menyebabkan sejumlah lokasi tergenang air.
Adapun lokasi yang tergenang adalah langganan banjir selama ini, Jalan Jend. Sudirman, Jalan Tondong, Jl. Baso Kalaka, dan Jalan Dr. Hamka. Selain itu Jalan Bulu Lohe, Jalan Bulu Kunyi dan Jalan Agus Salim.
Yang terparah justru terjadi pada beberapa ruang perawatan pasien di RSUD Sinjai. Ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Peristiwa ini sudah sering terjadi di RSUD Sinjai setiap kali terjadi hujan deras.
Namun pada Rabu dini hari tadi, kondisinya lebih parah dibanding peristiwa tahun lalu. Pantauan Sinjai Info pada Rabu pagi, ternyata air yang masuk ke RSUD Sinjai disebabkan pagar belakang rumah sakit yang roboh.
Sekira 60 meter panjang pagar RSUD yang roboh. Selain pagar, juga ikut tumbang tiang listrik lampu jalan di area belakang ruang perawatan.
Intensitas hujan yang cukup tinggi, ditambah drainase yang tidak mampu menampung air hujan, kemungkinan menjadi penyebab robohnya pagar tembok tersebut.
Sepanjang area rumah sakit memang dikelilingi drainase, hanya saja kondisinya memprihatinkan karena lebih banyak ditumbuhi gulma dan rumput.
Belum lagi timbulan sampah rumah tangga yang memenuhi drainase. Pemandangan ini banyak terlihat di samping rumah sakit, persisnya di depan perumahan Tamara hingga ke jalan poros Jend. Sudirman.
(agusman/ZAR)