hari jadi
Ragam

Lagi, FPA Protes Penggunaan Alat Berat di Tahura


  Selasa, 15 September 2020 12:44 pm

Sebuah spanduk panjang dibentangkan pengunjuk rasa di Tugu Sinjai Bersatu. Aktivis lingkungan dari FPA Sinjai meminta instansi terkait meninjau ulang pembangunan Bumi Perkemahan di Tahura, Sinjai Borong. (foto: agusman/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Aksi unjuk rasa memprotes pengerjaan Bumi Perkemahan di Tahura Abdul Latief, kembali dilakukan puluhan aktivis lingkungan dari Forum Pecinta Alam (FPA) Sinjai, Selasa (15/09/2020) pagi.

Titik aksi dipusatkan di Tugu Sinjai Bersatu. Mereka membentangkan spanduk panjang bertuliskan ‘Hutan untuk dijaga bukan dikelola’.

Ada 4 poin tuntutan dari FPA Sinjai, yakni Mendesak pihak Pemkab Sinjai untuk menghentikan pengerjaan Bumi Perkemahan yang saat ini masih berlangsung di TAHURA Abdul Latief, Sinjai Borong.

Kemudian mendesak Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan untuk meninjau laporan penugasan personelnya, atas penggunaan alat berat di Tahura Abdul Latief Sinjai Borong.

FPA juga mendesak KLHK untuk meninjau ulang izin penggunaan alat berat di areal TAHURA Abdul Latief Sinjai Borong untuk pembangunan Bumi Perkemahan.

Tuntutan keempat mereka adalah mendesak KLHK untuk memverifikasi berkas pengajuan izin pembangunan Bumi Perkemahan, dengan mempertimbangkan dampak-dampak lingkungan sosial.

(agusman)

caleg

Berita Pilihan

Makassar Satu Kabar Muna Satu Kabar Satu Kabar
To Top