Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Komitmen Pj. Bupati Sinjai, T.R. Fahsul Falah untuk melihat pembangunan di desa berjalan lancar terus ditunjukkan melalui proses pencairan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD). Ia juga menepis isu jika selama ini dianggap hanya menjanji tanpa realisasi.
Kepada Sinjai Info TR mengatakan, beberapa pihak sempat menudingnya melakukan pembohongan publik karena menjanjikan pencairan DD dan ADD tapi tak kunjung terealisasi.
“Faktanya sekarang pencairan DD sudah berjalan. Tahap pertama sebelas desa telah melakukan pencairan dana yang bersumber dari APBN tersebut. Begitu pula ADD yang sudah ada delapan desa yang mencairkan,” bebernya.
T.R. Fahsul Falah menyampaikan terima kasih kepada desa yang telah melakukan pencairan dananya baik DD, ADD maupun penghasilan/siltap. Sementara yang belum melakukan pencairan diminta segera mengusulkan.
“Terima kasih teman-teman Kepala Desa yang telah melakukan pencarian DD, ADD dan Siltapnya dan yang belum untuk segera mengajukan pencairan dengan melengkapi kelengkapan pencairan sesuai aturan yang ada,” pesannya.
Kadis PMD Benarkan Pencairan DD
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Sinjai, Dr. Yuhadi Samad, Minggu (24/3/2024) menjelaskan pencairan DD yang dilakukan dua tahap di tahun 2024 terbilang normal. Dari total Rp61,231 miliar lebih pagu DD tahun 2024, saat ini telah tersalurkan sebanyak Rp5.836 miliar lebih kepada 11 desa.
11 desa yang dimaksud, diantaranya Desa Terasa, Gantarang, Botolempangan, Gunung Perak, Arabika, Saotengah, Saohiring, Bua, Massaile, Tongke-tongke dan Padaelo.
“Kalau pencairan DD kita di Sinjai Alhamdulillah lancar. Bahkan sudah sebelas desa yang kita cairkan langsung ke rekening desa masing-masing,” pungkasnya.
Belum lagi kata mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Sinjai, ini bahwa sejumlah desa juga mulai mengusulkan pencairan DD tahap pertama hingga pekan terakhir bulan Maret ini.
Total ada 5 desa yang saat ini juga mengusulkan pencairan DD tahap pertama, yakni Desa Barania, Pulau Harapan, Sanjai, Sukamaju, dan Pulau Persatuan.
“Belum lagi besok (Senin 25 Maret) sudah ada lagi desa yang mengusulkan pencairan DD tahap pertamanya,” sambungnya. Menurut Yuhadi, kondisi pencairan DD lancar tergantung kesiapan desa yang untuk melengkapi berkas-berkas yang dipersyaratkan.
“Kami tegaskan pencairan DD kita normal, selama pengajuan berkasnya lengkap kita register untuk diajukan ke BKAD dan selanjutnya ke KPPN untuk segera dicairkan,” tambahnya.
Selain DD, Yuhadi turut membeberkan untuk Alokasi Dana Desa (ADD), saat ini sudah ada 8 desa yang telah melakukan pencairan. Dan, dua desa untuk penghasilan tetap (Siltap) Pemerintah Desa, baik tunjangan BPD, insentif RT/RW, dan Kader Desa.
“Alhamdulillah saat ini sudah delapan desa yang telah melakukan pencairan ADD, sedangkan untuk Siltap dua desa. Saat ini juga 22 desa sudah register ADD di PMD, tinggal pengajuan ke BKAD,” tandasnya. (Adv)