Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Selain memeriksa suhu tubuh sopir dan penumpang dengan thermo scanner, petugas kesehatan yang berjaga di perbatasan Sinjai-Bone juga mencatat jumlah warga yang diperiksa.
Menurut Rahmawati Amiruddin, perawat dari Puskesmas Bulupoddo yang ditugaskan pada posko Covid-19 batas Sinjai-Bone, pencatatan sangat perlu untuk keperluan pelaporan terkait kasus Covid-19.
“Kami bertugas mulai jam delapan pagi. Hingga jam sebelas, ada 144 orang discanner di mana ada dua orang suhu tubuhnya mencapai 38,3 dan 38,5 derajat,” ungkap Rahmawati, Sabtu (21/03/2020) siang.
Terkait pemeriksaan di perbatasan Sinjai-Bone, warga Bulupoddo, Muhtar mengaku hal tersebut positif. “Saya dari ambil pasir di Kajuara. Pemeriksaan baru satu kali dengan suhu tubuh 38.1. Jadi sekarang saya disuruh dulu beristirahat,” tuturnya.
Hal senada dikatakan Amiruddin, Warga Masago, Bone. Karena suhu tubuhnya 38,2, ia harus pasrah diminta petugas untuk beristirahat sejenak.
Baik Muhtar maupun Amiruddin, diminta melanjutkan perjalanan setelah didata dan suhu tubuhnya kembali normal. Pemeriksaan oleh tim kesehatan ini mendapat pengawalan dari TNI dan Polisi. Serta BNPB dan Dinas Perhubungan Sinjai.
(agusman/ZAR)