Tahun ini Pemkab Sinjai Tambah Alokasi Anggaran Bidang Perikanan

Bagang rusak dan kerugian yang cukup besar dari sisi materi, adalah tantangan yang dihadapi para pengusaha perikanan saat cuaca esktrem terjadi. (foto: int)
Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa menyerahkan bantuan sarana dan prasarana kepada puluhan kelompok nelayan di Sinjai, tahun lalu (Foto: resky/sinjaiinfo)

Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Selama empat tahun terakhir sudah ada ratusan kelompok usaha perikanan maupun nelayan yang mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Sinjai.

Hal tersebut sebagai wujud kepedulian Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa dalam meningkatkan produksi yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan nelayan, terlebih sektor perikanan yang merupakan salah satu mata pencaharian primadona bagi sebagian warga Sinjai.

Pelaksana Tugas Kadis Perikanan Sinjai, H. Haris Achmad mengatakan untuk tahun ini anggaran bantuan sarana dan prasarana bidang kelautan dan perikanan meningkat dari Rp3 Miliar menjadi Rp6 Miliar lebih.

“Alhamdulillah tahun ini ada peningkatan anggaran sarpras di sektor perikanan, dua kali lipat dibanding tahun lalu. Ini berkat koordinasi dan komunikasi yang intens bapak Bupati dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan,” jelasnya.

Salah satu bantuan yang tiap tahun diberikan kepada para nelayan adalah cool box. Hal ini didasari usulan para nelayan dengan tujuan untuk menjaga kualitas ikan yang mereka tangkap.

Bantuan ini sangat dirasakan manfaatnya oleh nelayan. Awaluddin, misalnya, tahun lalu kelompoknya mendapat bantuan berupa cool box atau kotak pendingin dari Dinas Perikanan Sinjai.

Menurutnya, cool box sangat dibutuhkan karena tidak menentunya waktu yang dibutuhkan untuk menangkap ikan. Perolehan yang tidak menentu seringkali membuat tangkapan harus disimpan dalam waktu yang lama sampai nelayan selesai melaut.

“Kami sangat terbantu dengan adanya penyimpanan ikan ataupun udang tersebut, sebab kami bisa menyimpan hasil tangkapan dalam kurun waktu yang lama masih tetap segar,” katanya, Senin (13/3/2023).

Selama ini sebelum adanya cool box, Awaluddin mengeluhkan bahwa tempat penyimpanan ikan hanya bertahan beberapa jam, setelah itu kondisi ikan sudah tidak segar.

“Saya sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari Pemkab. Respon dari Bapak Bupati sangat luar biasa. Ini sangat membantu kami meningkatkan pendapatan para nelayan, ” ucapnya.

“Bukan saja bantuan, pengurusan izin perikanan juga kini lebih mudah, ini bukti nyata kinerja Pak Bupati untuk kami para nelayan,” tandasnya. (adv)