Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Lontara, Universitas Muhammadiyah Sinjai (UMSi) melaksanakan kegiatan Panggung Budaya Pentas Seni dirangkaikan Harlah ke-4 kegiatan berlangsung selama dua hari, 11-12 Desember 2020 di Gedung Sinjai bersatu. Jumat (11/12/2020) pagi.
Panggung budaya ini merupakan panggung budaya yang ke-3 kalinya, yang diadakan UKM Seni Lontara UMSi dan ini juga akan menjadi agenda tahunan. Tema kegiatan ini, yaitu “Merajut kebersamaan dalam bingkai kebudayaan”.
Ketua UKM Seni Lontara UMSI, Andi Fathu Rahman menyampaikan bahwa terlaksananya kegiatan ini tidak terlepas dari arahan serta dukungan dari pembina UKM Seni Lontara Zulkifli Arifin, pendiri atau perintis dan seluruh keluarga besar UKM Seni LontaraUMSi.
“Tentunya tidak terlepas juga dari dukungan dari pihak pemerintah daerah Sinjai dan kampus UMSI. Saya juga berharap kepada seluruh jajaran kepanitiaan agar tetap mempertahankan kerja sama serta komunikasi yang baik antara panitia ke panitia maupun panitia ke pengurus, agar output dari kegiatan kita ini dapat tercipta sesuai dengan apa yang kita harapakan bersama,” ungkap Andi Fathul Rahman.
Wakil ketua I Bidang Akademik, AIK dan PMB. Asriadi AR, yang turut hadir menyampaikan bahwa kegiatan panggung budaya yang dilaksanakan UKM Seni Lontara ini untuk melihat bagaimana seni mereka, dan untuk memperkenalkan budaya yang ada di Kabupaten Sinjai dan juga sebagai bahan evaluasi perkembangan-perkembangan dari UKM Seni Lontara itu sendiri.
“Kita juga berharap apa yang dilakukan ini bernilai positif dan juga merupakan bagian dari media dakwah. Untuk respon dari pihak kampus kita sangat berterima kasih dengan pembina, dan juga teman-teman UKM Seni Lontara karena ini bagian dari penggalian budaya khusus di kabupaten Sinjai. Dalam kegiatan ini tetap ikuti protokol kesehatan,” ungkap Asriadi.
Bupati yang diwakili Staf Ahli Bupati Sinjai, Sultan H. Tare membuka langsung kegiatan Panggung Budaya, dan menyampaikan bahwa untuk kegiatan Panggung Budaya ini pihak pemerintah kabupaten Sinjai sangat memberikan apresiasi, karena dalam pentas seni budaya ini mungkin akan lahir budaya – budaya di kabupaten Sinjai sehingga ke depannya bisa diorbitkan baik di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional.
“Saya mengajak UKM Seni Lontara bersinergi dengan pemerintah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan,” ajaknya.
Usai sambutan, ada penyerahan kado dari pembina dan pendiri UKM Seni Lontara secara simbolis, yaitu alat kesenian dalam bentuk beduk, kannong-kannong, dan ligthing satu set, yang diserahkan langsung ke pengurus UKM Seni Lontara UMSI.
(agusman)
