Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Pemilih pada Pemilu 2019 nanti yang kebetulan berada di luar kota atau bukan di daerah pemilihan, bisa tetap menyalurkan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Syaratnya, pemilih yang sudah terdaftar harus mengambil formulir A5 atau Formulir Pindah Memilih pada Panitia Pemungutan Suara (PPS) di mana dia berdomisili.
“Jika teman-teman misalnya sedang praktik lapangan di Jeneponto namun terdaftar sebagai pemilih di Kabupaten Sinjai, maka hak pilih tetap ada dan bisa memilih di TPS yang ada di Jeneponto. Syaratnya harus mengurus Formulir A5 di PPS yang ada di Sinjai atau bisa di KPU. Formulir itu kemudian diperlihatkan di PPS atau di Kelurahan di mana lokasi praktik,” jelas Ketua KPU Sinjai, Muhammad Naim, saat menjadi narasumber pada acara “KPU Goes to Campus” di Kampus AKBID Madani Sinjai, Rabu (12/12/2018) pagi.
Kepada puluhan mahasiswi AKBID, Ketua KPU Sinjai juga berharap agar mereka terlibat pada proses berdemokrasi pada Pemilu 2019 mendatang. “Kita harus terlibat dalam proses berdemokrasi. Hanya butuh lima menit di TPS untuk menentukan nasib bangsa ini,” ajaknya.
Program “KPU Goes to Campus’ di Kampus AKBID Madani Sinjai terselenggara atas kerjasama KPU Sinjai dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Madani atau LAPERMA. Menurut Sekretaris LAPERMA, Zainal Abidin, lembaganya tidak hanya fokus pada kegiatan riset dan advokasi namun juga terlibat pada penguatan kapasitas berdemokrasi masyarakat.
“Kegiatan kami ini bersama KPU Sinjai adalah upaya penguatan kapasitas teman-teman mahasiswi, agar mengetahui seberapa pentingnya pemilu dalam kehidupan berdemokrasi. Undang-undang atau peraturan daerah juga lahir dari proses politik begitupun bidang lainnya. Olehnya itu, ayo kita gunakan hak pilih pada Pemilu 2019,” pesan Zainal Abidin saat memberikan sambutan.
Wakil Direktur Bidang Akademik AKBID Madani Sinjai, Alfiah, M.Kes, yang membuka acara, mengapresiasi KPU Sinjai dan LAPERMA yang hadir di kampus mereka. Ungkapnya, ini adalah kali pertama mereka dikunjungi oleh KPU Sinjai dan banyak memberikan tambahan wawasan terkait Pemilu 2019.
“Terima kasih kepada KPU Sinjai dan Laperma. Kami banyak mendapatkan informasi hari ini tentang Pemilu 2019. Kampus kami tetap terbuka manakala KPU Sinjai kembali ingin melakukan kegiatan yang sama,” tandasnya.
Pelaksanaan kegiatan ini berjalan dialogis. Beberapa kali mahasiswi AKBID melontarkan pertanyaan tentang hal teknis kepemiluan, seperti manfaat KTP elektronik, bagaimana menggunakan hak pilih jika kebetulan berada di luar kota, hingga peluang mahasiswa menjadi penyelenggara pemilu. (ads)