Sinjai.Info, Sinjai Utara, — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sinjai melalui Kabid Bina Marga dan Cipta Karya, Agus Zainal menanggapi kritikan aktivis KOPEL terkait kualitas jalan di Sinjai.
Menurutnya, untuk pemeliharaan jalan Tahun Anggaran (TA) 2020 tetap ada meski tahun ini terlambat dilaksanakan akibat antisipasi penyebaran pandemi covid-19.
“Sedikit saya klarifikasi terkait dengan pemberitaan di beberapa media, untuk ruas Jalan Halim Perdanakusuma, yang mana pekerjaan peningkatannya itu dimulai pada TA 2016, dilanjutkan pada TA 2018 dan dilanjutkan lagi pada TA 2020, jadi pekerjaan hotmix itu bukan dilaksanakan pada tahun ini tapi pekerjaannya bertahap,” jelasnya via pesan WA, Rabu (01/07/2020) sore.
Hal yang sama ditegaskan Kasi Preservasi Kebinargaan Bidang Bina Marga PUPR, A. Adnan Najamuddin.
“Untuk pemeliharaan terhadap kerusakan yang ada pada saat ini, akan ditangani pada tahun ini juga,” janjinya. Pada berita sebelumnya, aktivis KOPEL, Ahmad Tang sempat menyoroti kualitas jalan di Sinjai dan meminta BPKP melakukan audit fisik. (ZAR)