Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Komisi III DPRD Sinjai juga menghadirkan Kadis Perindag ESDM, Muh. Saleh pada Rapat Dengar Pendapat (RDP), Selasa (8/2/2022). Rapat ini membahas kondisi pasar sentral eks kebakaran dan nasib para pedagang.
Ketua Komisi III, H. Akmal MS mengatakan, pedagang korban kebakaran pasar sentral ini, tentunya membutuhkan langkah-langkah khusus dari pemerintah daerah, dalam hal ini Dinas Perindag dan ESDM.
Menjawab hal tersebut, Kepala Dinas Perindag ESDM Sinjai mengungkapkan, pihaknya saat ini masih menunggu hasil dari Polda Sulsel, selain itu juga melibatkan instansi teknis dalam hal ini Dinas PUPR, untuk melihat kelayakan bangunan pasca-kebakaran.
“Terkait pemberian izin kepada rekan-rekan pedagang yang menjadi korban kebakaran, tentunya sampai saat ini kita sementara tetap menunggu hasil laporan dari laboratorium forensik Polda Sulsel,” ungkapnya.
Lanjutnya, jika nanti hasilnya kelayakan bangunan sudah tidak memungkinkan untuk digunakan, tentunya harus diratakan terlebih dahulu. Setelah itu, baru diberikan kesempatan kepada para pedagang untuk kembali menjual.
Sedangkan untuk merelokasi pedagang yang jumlahnya kurang lebih 318 pedagang korban kebakaran jelasnya, saat ini pihaknya belum mendapatkan lokasi untuk itu.
“Kita tidak mempunyai tempat untuk menampung sejumlah 318 korban pedagang. Sebenarnya, ada tempat yang disediakan yakni di terminal bongki namun terbilang jauh. Sehingga, pedagang meminta di lokasi yang sama, yakni di lokasi pasca-kebakaran,” tutupnya.
(Rezky Amalia)
