Dokter Kecil (Dokcil) di SDN 103 Bontompare saat memperlihatkan cara mencuci tangan pakai sabun dengan benar kepada teman-temannya, di Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Selasa (15/10) pagi. (foto: ZAR/sinjaiinfo)
Sinjai.Info, Sinjai Utara,– Sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Sinjai memperingati Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) Sedunia, Selasa (15/10/2019) pagi. Sekolah tersebut diantaranya SDN 119 Magala, Kecamatan Sinjai Barat, SDN 82 Tokinjong dan SDN 103 Bontompare, Kecamatan Sinjai Utara.
Peringatan HCTPS diawali dengan penjelasan dari guru pembina tentang Hari CTPS dan tata cara mencuci tangan menggunakan sabun. Bahkan di SDN 82 disertai dengan senam CTPS. Menurut Guru SDN 82, Nurwanidha, senam CTPS dilakukan dua kali seminggu agar anak-anak mereka mudah menghafal tata cara mencuci tangan pakai sabun.
Sementara itu di SDN 103 Bontompare, Hari CTPS diinisiasi Komite Sekolah bersama Forum Kabupaten Sehat Sinjai. Ketua Forum Kabupaten Sehat Sinjai, Andi Nurhilda Daramata Seto, berharap kegiatan cuci tangan pakai sabun akan meningkatkan kesadaran anak-anak di Kabupaten Sinjai akan pentingnya mencuci tangan dengan benar setelah melaksanakan kegiatan.
“Dari tangan tersebut sumber segala bakteri tumbuh apabila anak-anak tidak membiasakan untuk mencuci tangan sebelum melakukan kegiatan. Dengan membiasakan anak-anak mencuci tangan, maka kita membantu mereka tumbuh menjadi anak-anak yang sehat,” jelas Ketua Forum Kabupaten Sehat Kabupaten Sinjai.
Andi Nurhilda berharap kegiatan cuci tangan pakai sabun diterapkan setiap hari, bukan hanya pada Hari CTPS. “Harus diterapkan setiap hari, setiap saat, dan setiap anak-anak selesai berkegiatan di luar maupun di dalam kelas,” tegasnya. Ia meminta semua sekolah di Sinjai menyiapkan tempat cuci tangan dengan air yang mengalir.
Sekadar diketahui, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan tanggal 15 Oktober diperingati sebagai Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS). Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) merupakan langkah kecil untuk memulai hidup sehat. Perilaku sederhana ini bisa melindungi peserta didik dari penyakit seperti diare dan saluran pernapasan. Hal inipula yang mendasari Kemendikbud membuat surat edaran agar Hari CTPS sedunia diperingati di setiap sekolah. (ZAR)
BACA ARTIKEL LAINNYA
