Dialog Kebangsaan JPS Bahas Ujaran Kebencian di Medsos

Ketua JPS saat membuka acara Dialog Kebangsaan di Rumah Kopi Carita, Rabu (28/2). (foto:Mirza)
Ketua JPS saat membuka acara Dialog Kebangsaan di Rumah Kopi Carita, Rabu (28/2). (foto:Mirza)

Sinjai.Info, Sinjai Utara,-– Puluhan pelajar, mahasiswa, aktivis pemuda dan jurnalis yang bertugas di Sinjai menghadiri Dialog Kebangsaan di Rumah Kopi Carita, Jalan Persatuan Raya, Kabupaten Sinjai, Rabu (28/2/2018) malam. Dialog digelar oleh Jurnalis Peduli Sinjai (JPS).

Kegiatan ini menghadirkan narasumber, yakni Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Sinjai, Andi Jefriyanto Asapa, Kasat Binmas Polres Sinjai, AKP Bakhtiar, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sinjai, Satria Ramli, Ketua Relawan Teknologi Informasi dan komunikasi (RTIK) Sulawesi Selatan, Zainal Abidin Ridwan, serta Dosen IAIM Sinjai, Rahmatullah.

“Dialog ini mengusung tema Memahami Wawasan Kebangsaan, Nasionalisme, dan Kebijaksanaan Bermedia Sosial dengan Prinsip Budaya Lokalitas. Kami laksanakan sebagai bentuk peran serta JPS dalam mewujudkan stabilitas wilayah di Kabupaten Sinjai, dan tidak terpecah belah hanya karena persoalan status dan ujaran kebencian di media sosial,” jelas Ketua JPS, Syamsul Bahri, saat membuka acara.

Pada sesi pemaparan, masing-masing pemateri menjelaskan bagaimana pentingnya wawasan kebangsaan dan nasionalisme dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara. “Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memang berpengaruh pada pola hubungan sosial kemasyarakatan dewasa ini, sehingga dialog yang dilaksanakan oleh JPS diharapkan menambah wawasan para peserta terutama bagaimana lebih bijak menggunakan media sosial,” urai Moderator, Andika Mappasomba, saat menutup sesi dialog. (ZAR)